KOTA BEKASI - Setelah Aksi Donasi Peduli Gempa Cianjur Anak Punk Jatibening Pondok Gede yang sukses dan fenomenal dengan pengumpulan donasi sebesar 4,8 Juta.
Para anak Punk Pondok Gede kembali berencana melakukan kegiatan sosial rutin ditengah keterbatasan keadaan kondisi sosial ekonomi mereka.
Disan Salah seorang anggota Punk Pondok Gede mengatakan bahwa keterbatasan ekonomi bukanlah alasan untuk tidak saling berbagi.
"Alhamdulillah kami kemarin sukses melakukan aksi peduli gempa Cianjur hasil donasi dari teman-teman sesama anak Punk Pondok Gede"
"Dan kita berharap kontribusi kami ke masyarakat Cianjur kemarin bukan yang terakhir namun merupakan awal untuk kami melakukan aksi sosial di masyarakat"
.jpg)
Disan menyampaikan bahwa komunitas Punk Pondok Gede memang memiliki banyak keterbatasan dari sisi ekonomi, ada yang berprofesi sebagai pengamen jalanan, supir, karyawan, musisi cafe.
"Namun kita melihat di zaman pasca pandemi covid-19 situasi ekonomi memang serba sulit dan kita harus selalu melihat kebawah, bahwa masih banyak yang lebih susah dan kelaparan dari kita bahkan hanya untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari"
"Oleh karena itu kami berencana melakukan bakti sosial Jumat Berkah secara rutin dengan membagi-bagikan makanan setiap hari jumat yang dananya dikumpulkan secara swadaya dari teman-teman Punk"
"Ya semoga dengan keterbatasan kami acara jumat berkah ini dapat berjalan dengan lancar dan rutin, Insya Allah walau tidak banyak tapi sumber dana Jumat berkah ini dari sumber yang halal walau hanya dari hasil ngamen di jalan atau di Cafe dan bukan hasil korupsi, klepto atau hasil nilep rampok uang rakyat" tutupnya setengah berkelakar
(Red)
