PMI Kabupaten Bekasi Siap Support Sukseskan Pemilu Pileg 2024

 


Kota Bekasi - Palang merah Indonesia kabupaten Bekasi (PMI) Dengan tegas menyatakan siap men- support dan mensukseskan pada pesta demokrasi pemilihan umum dan pemilihan legislatif serentak tahun 2024 


Ketua PMI kabupaten Bekasi Akhmad Kosasih mengatakan siap bersinergi, berpatisipasi dari aspek  persiapan medis dalam hal ini PMI kabupaten Bekasi sanggup menyiapkan 


Personilnya mulai dari perawat , dokter , tenaga kesehatan dan sopir ambulance .


"Kami memiliki sekitar 3 Ambulance , ada juga 


Tenaga medis yang standby sekitar 16 orang dengan pasukan personil lengkap dari analis , perawat , bahkan satu orang dokter jaga kami siapkan untuk menyambut pesta demokrasi pemilihan umum dan pemilihan legislatif serentak di tahun 2024." Ungkap Akhmad Kosasih 


Selain itu Kosasih juga menuturkan 


Dalam mobil ambulance PMI juga sudah dilengkapi dan disediakan alat yang canggih dan modern bahkan saja beberapa rumah sakit yang belum punya bahkan PMI sudah memiliki Seperti alat oksigen , pemacu alat jantung



AED Alat Pacu Kejut Jantung Defribrilator Heart Guardian Radian HR-501. Serta alat medis lainnya


Untuk tindakan penanganan pertolongan pertama pada saat terjadi kecelakaan atau cidera 


Masih kata Kosasih PMI kabupaten Bekasi telah bersinergi bekerjasama dengan KPU kabupaten Bekasi untuk membantu tugas KPU ikut serta dalam kegiatan Pemilu , Pileg, dan PMI menekankan bersikap Netral tidak mendukung atau tidak berpihak condong ke partai politik manapun.


"Jadi prinsip PMI mah netral saya tegaskan sekali lagi  hal ini kita hanya mensuport dalam hal medis , tenaga kesehatan, dan peralatan kesehatan.


Untuk mengantisipasi kalau mereka semisalnya ada suatu kejadian yang tidak di inginkan." Tutur Akhmad Kosasih 


Mengacu kepada SK Undang-Undang Nomor 1 tahun 2018 tentang Kepalangmerahan, tertuang bahwa tugas Palang Merah Indonesia diantaranya adalah membantu meringankan penderitaan sesama atas musibah dan atau bencana, pelayanan darah, pelayanan kesehatan dan sosial, serta pembinaan relawan dengan prinsip "netralitas", kemandirian dan bergerak bersama masyarakat dengan semangat kesukarelaan (Volunteerism).


Sebagai Contoh kemarin Minggu masyarakat meminta rujukan orang sakit dari rumah dengan memberikan keterangan surat tidak mampu yang akan di rujuk ke RSUD dan  tidak dipungut bayaran bahkan gratis


"Kami mengedepankan sisi kemanusiaan 


Untuk membantu masyarakat yang kesulitan dan membutuhkan jasa pertolongan pertama maka PMI siap siaga untuk memberikan pertolongan pertama


Juga memberikan rujukan ke rumah sakit." Ujarnya 


(Red)

Lebih baru Lebih lama