Kota Bekasi - Pelaksanaan pekerjaan Belanja Modal Konstruksi Rehabilitasi Berat Puskesmas Bojong Rawalumbu diduga kuat telah terjadi percobaan melakukan korupsi.
Dimana dalam hal ini terbukti pekerjaan tersebut telah terjadi pengurangan Volume dalam pembesian. Dimana pada saat pelaksanaan rekanan kontraktor telah sengaja melakukan praktek pengurangan volume.
Seperti halnya pondasi batu kali tidak dibongkar, dan galian Tapak Pondasi diduga kuat tidak sesuai dengan perencanaan gambar. diduga kuat adanya unsur kesengajaan karena pekerjaan tersebut tidak didampingi oleh konsultan pengawas.
Menurut pantauan awak media, pekerjaan tersebut telah dikonfirmasi kepada salah seorang pekerja. Bang ini Pondasinya tidak dibongkar? pekerja tersebut tidak mau memberi jawaban.
Dan hal ini juga telah dilakukan konfirmasi kepada Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kota Bekasi melalui whatsapp, iya mas nanti kita tindaklanjuti terimakasih infonya pungkasnya.
Namun sampai berita ini diterbitkan tetap tidak ada perbaikan. Sampai saat Pondasi tidak terpasang dan pembangunan tetap dilanjutkan. Kami menduga kontraktor, konsultan pengawas dan Dinas terkait diduga telah bersekongkol melakukan praktek korupsi.
Pekerjaan Belanja Modal Konstruksi Rehabilitasi Berat Puskesmas Bojong Rawalumbu diduga kuat dikerjakan tidak sesuai Spek. Adanya pengurangan volume tersebut adalah merupakan perbuatan unsur kesengajaan demi meraih keuntungan lebih besar.
Pekerjaan Belanja Modal Konstruksi Rehabilitasi Berat Puskesmas Bojong Rawalumbu ini yang dimenangkan oleh CAHYA ARIF SAMUDRA dengan nilai Pagu sebesar Rp.659.459.000,00.
Diduga kuat konsultan pengawas tutup mata sehingga sampai saat ini tidak ada perbaikan, pekerjaan penggalian pondasi batu kali nya di hilangkan,volume besi nya pun berkurang, semuanya volume di kurangi,akibat tidak ada nya pengawasan dari dinas.
Pengawasan dilapangan seolah olah tidak perhatian dalam pengawasan pekerjaan nya.Seperti ada nya pembiaran , bahkan disebutkan pekerjaan pembangunan pagar puskesmas rawa lumbu ini harus di awasi secara ketat biar tidak ada lagi kecurangan dari pihak kontraktor.
Pembangunan pagar puskesmas rawa lumbu yang terkesan asal jadi ini mendapat sorotan dari masyarakat setempat serta dari pihak media. kami mengharapkan PJ walikota Bekasi di minta turun tangan terkait Rehabilitasi berat pembangunan pagar Puskesmas Bojong Rawalumbu,serta setiap pembangunan apa pun yang di kota Bekasi ini, pungkas salah satu warga Bojong Rawalumbu.
(ARNOLD)
