KOTA BEKASI - Rapat Kerja Badan Musyawarah ( BAMUS) tanggal 20-21 Juli 2024 di puncak Bogor, banyak menghasilkan program program yanh baik untuk Masyarakat Kota Bekasi dan Pemerintah Daerah Kota Bekasi
Program yang diutamakan adalah semata mata untuk kepentingan masyarakat Kota Bekasi sekaligus pemberdayaan disegala sektor.
Selain program program yang pro rakyat Bamus juga menyikapi para calon-calon Walikota yang akan bertarung dalam. Pilkada tahun 2024 ini.
Salah satu Penasehat Bamus Kota Bekasi Guntur Wijaya Putra menyikapi pesta demokrasi Pilkada 2024 berharap semua pihak benar benar mempunyai rasa tanggungjawab dalam membangun dan mensejahterakan masyarakat.
Hal itu dikatakan Guntur Wijaya Putra disela-sela rapat Bamus yang digelar pada Sabtu 20 Juli 2024 di Hotel Lembah Nyiur Cisarua Bogor.
"Badan Musyawarah harus berani mengingatkan pemerintah Daerah kota Bekasi harus benar-benar menjalankan harapan dan aspirasi masyarakat kota Bekasi yang sudah memilih para wakil wakilnya yang duduk menjadi legislatif di DPRD kota Bekasi," ujarnya.
Hal ini menurut Guntur harus sesuai dengan janji-janji kampanye yang telah dilontarkan oleh para anggota DPRD dan tidak mengkhianati rakyat.
Mereka yang telah dipilih harus konsekwen menjalankan semua aspirasi masyarakat tanpa terkecuali.
Badan Musyawarah Kota Bekasi akan mengawal kebijakan yang pro rakyat serta bersinergi dengan Pemerintah dan semua elemen dalam mewujudkan keadilan dan kesejahteraan. Adalah sebuah kewajiban bagi Bamus dalam mengawal aspirasi masyarakat serta berperan aktif dalam mensukseskan pembangunan Kota Bekasi sebagai Barometer Megapolitan.
Terkait Pilkada Kota Bekasi, Bamus akan mengeluarkan kriteria untuk para calon walikota Bekasi agar mereka para calon terseleksi secara ketat dan mempunyai integritas tinggi dalam membangun Kota Bekasi yang sejahtera berkeadilan dan dapat dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat.
"Bamus Kota Bekasi akan mengeluarkan kriteria untuk para calon Walikota agar dapat terseleksi sesuai dengan harapan dan aspirasi masyarakat Kota Bekasi" ujar Guntur Wijaya Putra.
(Red)
